Wednesday, 12 August 2015



Down syndrome merupakan kelainan yang berdampak pada keterbelakangan pertumbuhan fisik dan mental dengan ciri-ciri tubuh relatif pendek, kepala kecil dari normal (microchepaly) dengan bagian anteriorposterior kepala mendatar, hidung datar, mulut mengecil, lidah menonjol keluar (macroglossia), mata sipit dengan sudut bagian tengah membentuk lipatan (epichantal folds), ruas jari-jari serta jarak antara jari pertama dan kedua baik pada tangan maupun kaki melebar, lapisan kulit biasanya tampak keriput dan wajah menyerupai orang mongoloid.
Down syndrome diakibatkan oleh ibu yang melahirkan di atas usia 35 tahun sehingga terjadi kelainan kromosom pada bayi. Kelainan kromosom ini dapat menyebabka gangguan atau bahkan kerusakan pada sistem organ lain seperti congenital hearth disease, pada sistem pencernaan dapat ditemui kelainan berupa sumbatan pada esofagus atau duodenum.
Pencegahan dapat dilakukan dengan pemeriksaan kromosom pada ibu yang berencana hendak memiliki momongan. pemeriksaan kromosom ini dianjurkan pada ibu dengan usia di atas 35 tahun. Wanita berusia 40 tahun ke atas lebih rentan memiliki bayi down syndrome. Kelainan kromosom terjadi pada kromosom 21 dimana yang seharus 2 namun menjadi 3.
Keadaan fisik anak dengan down syndrome yaitu


- Sendi-sendi cenderung laxity
- Hyperekstention knee
- Hipotonus otot
- Beberapa anak keterlambatan perkembangan motorik kasar dan halus
- Telapak kaki tidak memiliki arcus atau datar
- Leher yang terlihat pendek dan jari-jari pendek
- Mata sipit dengan sudut bagian tengah membentuk lipatan
- Tinggi badan sekitar 150cm ke bawah
- Kecenderungan fisik dimana otot-otot lemah

Fisioterapi pada down syndrome dilakukan sejak bayi dimana untuk melatih perkembangan fisik dan motorik anak sehingga anak dapat berkembang dengan pendekatan normal.

Related Posts:

  • Prinsip Pemeriksaan Ortopedik Manipulatif FisioterapiFisioterapi ortopedik secara khusus berfokus pada diagnosa dan treatment pada gangguan muskuloskeletal atau disfungsi somatis. disfungsi somatis memiliki karakter sebagai berikut: gejala - nyeri - kelemahan - kekakuan - kesem… Read More
  • Aku dan Teknologi (sekapur sirih) Setiap orang ingin selalu sehat dan bergerak bebas. Dinamisnya kehidupan manusia di era modernisasi ini membuat manusia itu sendiri kehilangan dirinya. Kita sudah berada dalam modernisasi kecanggihan teknologi yang begitu ru… Read More
  • Tips Berolahraga Sehat Menjaga kesehatan dengan berolahraga memang baik untuk kita semua. tanpa olahraga, tubuh kita tidak akan bugar. Olahraga memiliki banyak manffat yaitu meningkatkan kekuatan paru-jantung, melancarkan peredaran darah, membakar… Read More
  • PERONEAL TENDINOPHATY lesi degeneratif pada tendon peroneal atau inflamasi pada pembungkus proteksi ankle yang umumnya dialami oleh atlet sebagai kompensasi dari overuse otot peroeus ini. patologinya yaitu akibat dari sprain lateral ankle kronik … Read More
  • Pengapuran Lutut Kajian FisioterapiOa lutut satu kaki atau bilateral merupakan kasus yang tidak mudah ditangani. Banyak jaringan di sekitar lutut yang dapat menjadi problema dari oa itu sendiri. Oa tidak zs hanya persoalan dengan pengeroposan tulang rawan send… Read More

0 comments:

Total Pageviews

116374

Search

Informasi

Jika Anda membutuhkan konsultasi terkait fisioterapi silahkan menghubungi melalui email physio.yuli@gmail.com

Artikel Populer